Mirage hadir dalam tiga varian, yaitu Exceed (tertinggi), GLS (menengah), dan GLX (terendah). Tipe Exceed dan GLS akan mengandal mesin 1.2 liter 12 valve, 3 cylinder DOHC MIVEC yang dikawinkan dengan transmisi Invecs III CVT. Sedangkan GLX mengusung mesin yang sama dengan Exceed dan GLS, hanya saja transmisi yang digunakan manual 5-speed. Mesin itu dapat menyemburkan tenaga maksimum 77 PS pada 6000 rpm dan torsi 100 Nm pada 4000 rpm.
Mobil berdimensi panjang 3.710 mm, lebar 1.665 mm, tinggi 1.500 mm, serta wheel base 2.450 mm ini memiliki desain yang cukup sporty untuk kendaraan kompak. Dengan radius putar terkecil di kelasnya yaitu 4,4 m membuat Mirage sangat cocok dikendarai diperkotaan.
Mirage juga miliki visibilitas mengemudi yang leluasa, di mana kap mesin depannya didesain melandai. Teknologi steering wheel pada Mirage telah dilengkapi Electronic Power Streering (EPS) dengan desain 3 spoke sehingga membuat pegangan kemudi lebih mantab.
Dengan EPS dapat membantu meringkan tenaga dengan sistem motor listrik sehingga mudah dikontrol pada saat harus memarkir mundur dalam kota dan mengubah berat steer sesuai kecepatan mobil.
Transmisi otomatis CVT Invecs III pada Mirage dilengkapi dengan sistem kunci perseneling (shift lock), di mana dapat mengubah ke mode N saat sedang di posisi P. Untuk mengubahnya pengemudi harus menginjak rem terlebih dahulu agar lebih aman.
Teknologi CVT pada mobil yang diimpor utuh dari Thailand ini juga memiliki Idle Neutral Control yang merupakan sistem pemotong kekuatan kerja dan transmisi ke roda saat menginjak rem untuk mengurangi beban Tourque Converter pada transmisi otomatis.
Untuk urusan keamanan, Mirage dipersenjati teknologi terdepan Mitsubishi, yaitu RISE (Reinforced Impact Safety Evolution), yang dapat mendistribusikan kekuatan ke bagian bawah struktur saat terjadi kecelakaan ketika terjadi benturan, sehingga dapat mengurangi kerusakan kabin penumpang.
VIVAnews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar